Desain Pura Untuk Menghadirkan Spiritualitas Melalui Cahaya

Pura bukan sekadar tempat ibadah, tetapi juga ruang sakral yang membutuhkan pencahayaan khusus untuk memperkuat atmosfer spiritual. Dalam konsep Hindu, cahaya melambangkan kebenaran, keilahian, dan kehadiran Dewa. Itulah mengapa di dalam pura sering ditemukan penggunaan lampu minyak/ lilin sebagai bagian dari ritual ibadah. Dalam desain modern, pencahayaan buatan dapat dirancang untuk mencerminkan nilai-nilai ini, misalnya dengan penggunaan lampu LED berwarna keemasan yang menyerupai cahaya api suci. Daerah pura yang wajib ‘memainkan’ pencahayaan adalah : 

  • Pelataran Pura (Jaba Pura) 

Area ini berfungsi sebagai ruang transisi dari luar ke dalam pura. Lampu taman dengan desain tradisional dapat digunakan untuk menciptakan pencahayaan lembut yang tetap harmonis dengan lingkungan sekitar. 

  • Halaman Tengah (Jaba Tengah)

Di bagian ini, penerangan harus cukup terang untuk mendukung aktivitas umat. Lampu gantung berbentuk lentera atau lampu dinding bergaya tradisional bisa menjadi pilihan. 

  • Utama Mandala (Jeroan Pura)

Sebagai area paling sakral, pencahayaan di tempat ini harus mencerminkan nuansa spiritual. Lampu redup dengan pencahayaan fokus pada area pemujaan seperti padmasana atau pelinggih akan menambah kesakralan suasana. 

  • Pintu Gerbang (Candi Bentar & Kori Agung) 

Gerbang pura adalah simbol transisi antara dunia luar dan dunia spiritual. Pencahayaan sorot dari bawah ke atas bisa digunakan untuk menonjolkan ukiran khas Bali pada gerbang, menciptakan kesan megah dan sakral. 

  • Jalan Setapak dan Tangga

Untuk memandu umat menuju area utama, pathway lighting dengan lampu berbentuk obor atau lentera dapat memberikan penerangan yang lembut sekaligus menambah estetika tradisional. 

  • Pelinggih dan Area Suci 

Bagian ini menjadi pusat ibadah, sehingga pencahayaan harus berfokus pada pelinggih atau arca. Lampu dengan intensitas rendah yang ditempatkan tersembunyi dapat menciptakan efek dramatis tanpa mengganggu ketenangan ibadah.

Lighting design dalam pura harus tetap menghormati tradisi. Penggunaan lampu dengan ornamen khas Bali atau lentera tradisional memastikan keindahan dan keautentikan tetap terjaga. Dengan perencanaan pencahayaan yang tepat, pura akan semakin memancarkan keagungan dan ketenangan spiritual bagi umat yang beribadah. Lighting Consultant Anak Panah Perkasa siap melayani Anda  di seluruh Indonesia, seperti ruang ibadah di Bali, ruang ibadah di Surabaya, Medan, Kalimantan, Malang, Bandung, Sulawesi dan tak terbatas pula pada daerah-daerah lain di seluruh Indonesia.

Share This Story, Choose Your Platform!