6 Tips Interior Design Untuk Pencahayaan Romantis Kamar Pasangan

Banyak arsitek yang ahli membuat desain menarik. Sayangnya tidak semua arsitek ahli membuat pencahayaan seputar feeling. Perasaan romantis adalah feeling yang complex. Tidak mudah membuat atmosfir sempurna untuk meningkatkan perasaan intim dan dekat bagi pasangan.

Walaupun sulit dibuat, ada beberapa tips yang bisa bantu buat atmosfir romantis. Tentu saja hasil tips ini tidak akan 100% pasti hasilkan efek romantis. Hanya saja, pada beberapa praktek yang dilakukan, ada hasil positif pada penggunaan tips tersebut. Penasaran apa saja tips-nya? Mari bahas 8 tips tersebut pada artikel ini!

Gunakan Lampu Modern yang Mudah Dikontrol Intensitas Cahayanya

Arsitek yang berusaha memunculkan efek romantis di ruangan pasti akan bermain intensitas cahaya. Lampu yang remang – remang adalah pilihan paling pas untuk timbulkan efek romantis. Alasan mengapa di era dulu lilin menunjukan sensasi romantis adalah karena intensitas cahaya-nya yang lembut dan redup

Untuk memastikan efek lampu fungsional bisa menerangi ruangan tapi bisa redup untuk waktu intim pasangan, penggunaan lampu dengan control cahaya sangat penting. Di era digital sekarang, lampu bisa diperintah khusus dengan app ataupun interaksi langsung, format pencahayaan ini pasti menarik jika mudah digunakan.

Pilih Lampu yang Bisa Pancarkan Suasana Hangat

Lampu bohlam tradisional sering jadi pilihan sebagai sumber cahaya di kamar dengan tema romantis. Mengapa demikian? Hal ini karena cahaya-nya bisa lebih redup dari lampu jenis lain. Efek lain yang tidak kalah penting adalah pancaran panas yang constant ke area ruangan.

Efek hangat ini membuat ruangan terasa lebih nyaman untuk pasangan. Selain itu, warna-nya keemasan memiliki astetik tersendiri untuk hasilkan tampilan romantis. Walaupun sering dipandang sebelah mata, bohlam gaya tua adalah pilihan me

Lampu Gantung Kecil Membantu Sebagai Hiasan Romantis

Lampu gantung di sisi kamar ataupun sebagai lampu utama terkesan mewah dan romantis. Apalagi jika lampu menggunakan intensitas cahaya yang tidak terlalu terang. Lampu gantung yang redup akan tampil menarik di situasi kamar gelap tanpa lampu utama. Tampilannya bisa disamakan dengan lilin – lilin kecil yang tersebar di kamar. Hal seperti inilah yang buat suasana romantis lebih kuat muncul.

Gunakan Efek Fokus dan Sorot Pada Tempat Tidur

Jika Anda sering datang ke hotel – hotel dan perhatikan kamar, pasti ada pilihan lampu kuning untuk buat area kamar remang. Walaupun dibuat remang, lampu – lampu kuning yang menyala pasti disuse sedemikian rupa agar foku cahayanya ada di area tempat tidur ataupun sofa.

Efek fokus ini bisa muncul dengan lampu sorot kecil berintensitas warna lebih besar. Biasanya selain dengan lampu beam kuat, sorotan digunakan dengan layering beberapa sumber cahaya untuk fokus paling terang di atas tempat tidur.

Gunakan Teknik Cahaya Tidak Langsung

Interior design pasti berusaha mendesain lampu yang bisa menyinari tapi tidak terlalu terang di kamar romantis. Hal inilah yang mendorong penggunaan lampu berdiri dengan shroud. Alat shroud ini mirip topi yang ditaruh di atas lampu. Hal ini membuat pencahayaan tertutup dan hasilkan bayangan – bayangan panjang di kamar. Kombinasi pencahayaan yang hangat dan area kamar gelap pasti buat rasa romantis makin tinggi. Banyak suami istri yang takut tampil bersamaan di bawah lampu terang saat intim di atas ranjang. Karena itu, penggunaan penghalang cahaya ini sangat pas untuk kamar tema romantis.

Manfaatkan Pantulan Cermin

Cermin juga adalah alat penting di kamar romantis. Selain mampu pantulkan cahaya dan hasilkan efek terang merata, kamar romantis dengan ukuran kaca besar akan tingkatkan feel hangat bersama. Banyak pasangan ingin melihat partner mereka dari berbagai sisi. Jadi penggunaan cermin di ruangan tidak sekedar pemantul cahaya tapi juga pendekat pasangan yang menikah.

Sekian bahasan seputar interior design dan pencahayaan yang mampu hasilkan kesan romantis di kamar pasangan. Mudah – mudahan bahasan ini bisa membantu Anda membuka wawasan baru. Bagi para designer, coba gali lagi konsep romantis dan lakukan trial and error untuk coba beberapa cara lain untuk efek dekat dan mendebarkan bagi pasangan. Siapa tahu, konsep yang Anda temukan bisa bantu ciptakan kamar yang lebih romantis!